BERITA LAIN:
Jalabatam-- Presiden Joko Widodo menyetujui lokasi longsor di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor , Jawa Barat, Senin (3/2/2020).
Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 09.13 WIB. Desa Harkat Jaya merupakan salah satu lokasi banjir dan longsor terparah di Jawa Barat saat terjadi bencana hidrologi pada awal Januari 2020. Longsor di Desa Harkat Jaya memulai akses jalan dan jembatan terputus.
Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 09.13 WIB. Desa Harkat Jaya merupakan salah satu lokasi banjir dan longsor terparah di Jawa Barat saat terjadi bencana hidrologi pada awal Januari 2020. Longsor di Desa Harkat Jaya memulai akses jalan dan jembatan terputus.
Jokowi baru kali ini dapat membahas Desa Harkat Jaya secara khusus usai dilanda bencana. Pada kesempatan pertama, Jokowi mengundang Desa Harkat Jaya lantaran helikopter kepresidenan tidak bisa mendarat di tengah cuaca buruk.
Pada kesempatan kedua, Jokowi hanya mampir sesaat ke Desa Harkat Jaya sebelum lokasi banjir dan longsor di Lebak, Banten. Ia hanya mampir sebentar ke Desa Harkat Jaya yang lalu langsung berlalu ke Lebak.
Dalam kunjungan kali ini, Jokowi mengunjungi penanaman vertiver di sekelling lereng yang mengitari Desa Harkat Jaya. Tanaman dengan panjang mencapai 6 meter itu kuat menahan tanah berlanskap miring sehingga bisa mencegah longsor.
Setelah diundang, dokter hewan, Jokowi menyempatkan diri menyapa masyarakat dan menerima anak sekolah yang sudah menunggu kedatangannya. Jokowi lalu mebagi-bagikan kaos dan buku tulis kepada mereka.
Usai memulai penanaman, Jokowi meneruskan ke Desa Pasir Madang yang berada di sebelah Desa Harkat Jaya. Di sana, Jokowi menanam vetiver secara simbolis. (**)
Setelah diundang, dokter hewan, Jokowi menyempatkan diri menyapa masyarakat dan menerima anak sekolah yang sudah menunggu kedatangannya. Jokowi lalu mebagi-bagikan kaos dan buku tulis kepada mereka.
Usai memulai penanaman, Jokowi meneruskan ke Desa Pasir Madang yang berada di sebelah Desa Harkat Jaya. Di sana, Jokowi menanam vetiver secara simbolis. (**)
Sumber; Kompas.com
COMMENTS